Apa itu Shale Gas?
Optimasi pengambilan gas alam terdapat berbagai macam jensinya. Salah satu metode yang sedang dikembangkan adalah shale gas. Shale gas adalah gas alam yang terjebak pada batuan induk yang biasa dikandung dalam batuan dan sering diklasifikasikan sebagai shale. Biasanya terbentuk dan terjebak (trap) langsung pada batuan induk (source rock).
Shale merupakan batuan sedimen klastik berbutir halus yang tersusun atas campuran antara mineral lempung dan fragmen kecil. Shale dikarakterisasi sebagai laminasi tipis yang sejajar dengan lapisan batuan. Laminasi ini memungkinkan gas untuk masuk dan terperangkap didalamnya.
shale rock type (sumber: wikipedia)
Karakteristik Shale Gas:
Formasi Shale gas memiliki beberapa karakteristik, yaitu:
-memiliki heterogenitas yang tinggi
-matriks porositasnya rendah
-permeabilitasnya rendah
Metode Drilling dan Ekstraksi:
Untuk melakukan drilling shale gas diperlukan usaha yang lebih dari drilling conventional gas, oleh karena itu shale gas disebut juga sumber gas “unconventional”. Usaha utama yang diperlukan adalah menerapkan teknologi yang disebut MFHW (multiple fracture horizontal well).
Horizontal drilling adalah proses pengeboran dimana sumur / reservoir berbentuk horizontal pada kedalaman tertentu. Metode fracking metode pengeluaran gas yang dilakukan dengan cara memompakan jutaan galon air, pasir dan bahan kimia (asam sitrat, benzena dan formaldehida) ke dalam perut bumi di lokasi shale gas.
Ilustrasi extraksi shale gas
Semua material tersebut dipompakan melalui lubang sumur yang telah dibor horizontal ke dalam formasi shale rock dengan menggunakan tekanan hingga 15.000 pound per inci persegi. Liquid yang diinjeksikan akan menyebabkan ekstraksi di dalam sumur dan akan melepaskan gas dari celah/pori batuan sehingga gas tersebut dapat diproduksi atau diangkut ke atas permukaan.
Shale gas adalah gas bumi yang diperoleh dari reservoir atau lapisan batuan shale. Pengambilan shale gas menggunakan proses/metode fracturing. Produksi dan penggunaan shale gas secara global baru berlangsung di negara Amerika Serikat. Hal ini disebabkan oleh bidang lingkungan dan teknologi dan juga karena shale gas masih tergolong baru.
EmoticonEmoticon